Semalam...
Telah pun lama berlalu
Pergi meninggalkanku dan kamu dan kamu...
Dia tidak pernah menungguku... ataupun kamu
Semalam pergi jua
Bersama angin bertiup senandungnya tak berkidung
Bersama dedaunan yang gugur lalu mengering
Bersama hujan merembes tempias ukiran hati
Bersama pelangi indah kuntum kembang senyum harum
Bersama layarnya biduk jeti tinggal sepi
Ingin rasanya hatiku
Menjaring lagu yang mendayu
Menggilap dedaunan berminyakkan kasturi
Menadah tempayan jiwa buat subuhku nanti
Membisik hati tertawannya pada budi
MenantiMU melayarkanku ke sana
Indah...
Setelah daunan pintu terbuka
Seindahnya terpaan nyaman ke wajah membelai
Sedamai cinta salamnya mencuit hadir
Mendayu rindu di beranda terukir
Kelopaknya kembang seharum setanggi
No comments:
Post a Comment